TNI Angkatan Darat Meluncurkan Penyelidikan Setelah Penemuan 260 Kendaraan Curian di Fasilitasnya

Nasional

JAKARTA, Actadiurma.id – Tentara Indonesia pada hari Rabu berjanji untuk melakukan penyelidikan internal yang luas dan menerapkan tindakan tegas terhadap mereka yang terlibat dalam sindikat pencurian kendaraan setelah ditemukannya ratusan kendaraan curian di sebuah fasilitas di Sidoarjo.

Upaya kolaboratif antara polisi dan militer mengungkap sindikat pencurian kendaraan yang memanfaatkan gudang dan halaman terbuka di gedung Pusat Teknik Angkatan Darat di kota Jawa Timur untuk menyimpan 260 kendaraan curian. Pihak berwenang mengungkapkan bahwa kendaraan ini ditujukan ke negara tetangga Timor Leste untuk potensi penjualan.

“Kami berkomitmen untuk meneliti prosedur operasi standar dan mekanisme pengawasan di Angkatan Darat untuk memahami bagaimana insiden seperti itu terjadi. Kepala satuan seharusnya tidak pernah mengizinkan tempat itu menyimpan barang-barang terlarang. Kami secara aktif menyelidiki masalah ini,” juru bicara Angkatan Darat Brigadir Jenderal kata Kristomei Sianturi di Jakarta.

Tim penyidik telah menangkap lima tersangka, termasuk tiga tentara aktif, terkait kasus pencurian kendaraan tersebut. Ketiganya, yang terdiri dari seorang mayor, seorang kopral tombak, dan seorang prajurit, menghadapi pengawasan polisi militer.

“Kami menunggu kesimpulan dari penyelidikan polisi militer Kodam Brawijaya dan akan mengungkapkan temuannya secara transparan,” tambah juru bicara tersebut.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengungkapkan sindikat tersebut beroperasi di wilayah Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Kendaraan yang mereka peroleh seringkali tidak memiliki dokumentasi kepemilikan yang tepat dan terkadang disita dari individu yang tidak mampu membayar cicilan bank.

“Para tersangka yang ditangkap sedang dalam proses menyiapkan kontainer untuk mengangkut kendaraan curian tersebut ke Pelabuhan Tanjung Perak di Surabaya untuk pengiriman selanjutnya ke Timor Leste, tempat calon pembeli telah memesannya,” kata Komisaris Utama Wira Satya Triputra, direktur investigasi kriminal di kapal tersebut. Polda Metro Jaya.

Kendaraan curian tersebut telah diangkut ke Polda Metro Jaya untuk mendukung penyelidikan yang sedang berlangsung.