Kereta Cepat Jakarta-Bandung Mengangkut Lebih dari 58.000 Penumpang Pada Bulan Pertama

Nasional

JAKARTA, Actadiurma.id – Kereta Cepat Jakarta-Bandung (HSR), yang pertama di Indonesia, telah mengangkut 58.000 penumpang sejak mulai beroperasi, kata seorang pejabat pada hari Jumat. HSR buatan Tiongkok, yang dikenal secara lokal sebagai “Whoosh,” mulai beroperasi secara komersial awal bulan ini.

Operasi tersebut tidak hanya menandai Indonesia memasuki era HSR dengan sistem transportasi modern, namun juga merupakan tonggak sejarah Belt and Road Initiative (BRI) untuk Tiongkok dan Indonesia. Dengan kecepatan desain 350 km per jam, HSR sepanjang 142,3 km mempersingkat perjalanan

Indonesia, telah mengangkut 58.000 penumpang sejak mulai beroperasi, kata seorang pejabat pada hari Jumat.

Emir Monti, manajer komunikasi korporat PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC), sebuah konsorsium patungan antara perusahaan Indonesia dan Tiongkok yang membangun dan menjalankan HSR, mengatakan kepada media lokal bahwa 58.000 tiket telah terjual hingga saat ini dengan antusiasme masyarakat yang tinggi. .

“Kami memiliki sekitar 7.000 penumpang per hari dengan rata-rata okupansi 90 persen. Ini menunjukkan animo masyarakat terhadap kereta kecepatan tinggi sangat baik,” ujarnya seraya menambahkan bahwa KCIC telah meningkatkan layanan kereta dari 14 menjadi 25 setiap hari.

Editor : Yossi Nurmansyah