F1, Actadiurma.id – Prinsipal tim Mercedes, Toto Wolff, merogoh sakunya saat jumpa media pasca balapan, Minggu (25/5/2025), dan mengeluarkan ponselnya untuk membaca pesan singkat yang ia kirimkan kepada rekannya di Williams selama Grand Prix Monako.
Pesan-pesan tersebut menunjukkan bahwa bos Williams, James Vowles, meminta maaf kepada Wolff setelah pembalapnya mengganggu George Russell dan Andrea Kimi Antonelli selama balapan.
Wolff dan Vowles adalah teman baik, dengan Vowles pernah bekerja di bawah pria Austria di Mercedes sebelum mengambil alih posisi puncak di Williams.
Ketika mobil-mobil yang diwajibkan untuk berhenti dua kali selama Grand Prix Monako 2025 dalam sebuah langkah yang diperkenalkan untuk menyemarakkan balapan, hal ini membuat tim-tim memiliki strategi yang sangat berbeda.
Dalam balapan, duo Williams, Sainz dan Albon, bergantian menahan pasangan Mercedes di belakang mereka. Hal ini memungkinkan Williams yang lain untuk membangun jarak yang cukup untuk melakukan pit dan tetap menjadi yang terdepan. Taktik yang bekerja dengan sempurna untuk tim Grove.
Penampilan yang kuat di Monako berarti tim sekarang dapat merayakan empat kali finis dengan poin ganda secara beruntun, saat Albon menempati posisi kesembilan dan Sainz P10.
Setelah merangkul Vowles selama konferensi pers team principal di Monako pada Jumat, Wolff mengungkapkan bahwa keduanya bertukar pesan selama balapan.
