Kelurahan Berok Lakukan Fogging Cegah Penyebaran Demam Berdarah

Lokal

BANGKA TENGAH, Actadiurma.id – Mencegah meluasnya penyakit demam berdarah dengeu di wilayahnya, Pemerintah Kelurahan Berok, Kecamatan Koba melakukan pengasapan atau fogging di wilayah yang terindikasi terjadi kasus DBD, dan membagikan bubuk Abate kepada masyarakat sekitar.

Demam Berdarah merupakan penyakit yang disebabkan oleh nyamuk Aedes Aegypti, yang mana nyamuk tersebut akan berkembangbiak pada air yang tergenang dan tidak beralaskan tanah.

Nyamuk Aedes dapat bertelur sebanyak 100-200 telur setiap kali bertelur, dan Perkembangan telur hingga menjadi nyamuk Aedes dewasa membutuhkan waktu 7-10 hari.

Lurah Berok Teguh Prabowo mengatakan, pengasapan ini upaya pemerintah Kelurahan mencegah terjadinya demam berdarah di tengah masyarakat.

“Diharapkan pengasapan ini dapat memutus penyebaran penyakit DBD khususnya di wilayah Kelurahan Berok,” ucapnya Selasa (1/10/24).

Lanjut Teguh, dirinya mengingatkan masyarakat agar memperhatikan kebersihan lingkungan, menutup, menguras, mengubur (3M) tempat-tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk Aedes aegypti.

“Fogging sifatnya pencegahan atau meminimalisir risiko penularan DBD saja, namun yang utama adalah kesadaran masyarakat harus ditingkatkan dalam menjaga kebersihan lingkungan, dengan menerapkan prinsip 3M, menutup, menguras, mengubur tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk,” pungkasnya.