BANGKA BARAT, Actadiurma.idĀ — Tim gabungan di Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggelar simulasi sistem pengamanan kota (sispamkota) di Lapangan Atletik, Pemkab Babar, Rabu (21/8/2024).
Kegiatan yang melibatkan berbagai unsur, mulai dari pihak Kepolisian, TNI, Satpol PP, KPU, Bawaslu hingga pemerintah daerah itu, bertujuan untuk mengantisipasi terjadi kericuhan saat proses pemilihan kepala daerah pada bulan November 2024 mendatang.
Wakapolres Bangka Barat, Kompol Imam Teguh Prasetyo mengatakan pelaksanaan simpamkota ini untuk menguji kesiapan aparat keamanan dalam mengantisipasi gangguan keamanan dalam Pilkada nanti.
“Totalnya ada 300 orang personel untuk pengamanan di Pilkada Bangka Barat ini. Harapan dari kegiatan ini adalah untuk mengantisipasi awal terkait terjadinya kericuhan massa di Bangka Barat ini,” ujarnya.
Dalam sismpamkota tersebut, berbagai skenario dilakukan mulai dari pengamanan massa yang berunjukrasa dan membendung pengunjukrasa yang mencoba melakukan tindakan anarkis.
“Dalam simpamkota ini beberapa tahapan terkait pengamanan, mulai dari kegiatan kampanye, pengamanan di KPU, kemudian di perhitungan maupun TPS tersebut. Namun, disitu ada tahapan yang perlu diantisipasi adalah penetapan maupun perhitungan,” katanya.
Imam berharap Pilkada Serentak di Bangka Barat berjalan dengan aman, damai dan menghasilkan pemimpin sesuai dengan kehendak rakyat.
“Untuk sejauh ini di Kabupaten Bangka Barat situasinya masih kondusif terkendali dan aman. Mudah-mudahan terus berlanjut hingga tahapan Pilkada rampung,” ucapnya.
Caption : Kericuhan saat Sispamkota berlangsung di Lapangan Atletik Pemkab Babar, Rabu (21/8/2024).
Caption : Wakapolres Bangka Barat, Kompol Imam Teguh Prasetyo.