PANGKALPINANG, Actadiurma.id -Mahasiswa KKN IAIN SAS Bangka Belitung kelompok desa Lintang mengadakan sosialisasi pemetaan program kerja, bersama perangkat desa dan ketua organisasi masyarakat desa Lintang.
Kegiatan yang dilaksanakan pada hari Jum’at, 28 Juni di kantor desa lintang Belitung Timur, dihadiri seluruh anggota kelompok desa Lintang sebanyak 28 anggota, dan juga dihadiri oleh kepala desa lintang, tokoh agama, kepala dusun, beserta jajaran pemerintah desa yang bergerak di bidang agama dan pemberdayaan masyarakat.
Sebelum mahasiswa melakukan pemaparan terhadap program kerja, dimulai dengan sambutan kepala desa dan juga Badan Pemerintah Desa Lintang.
Kepala Desa Lintang Mahmuda mengucapkan terima kasih atas kehadiran para mahasiswa KKN ini, dan merasa sangat terbantu.
Kades Mahmuda berpesan kepada peserta KKN diminta untuk menjaga keselamatan dan kesehatan, menggali ilmu sedalam dalamnya, dan mampu berkolaborasi dengan Pemerintah Desa Lintang.
Dirinya juga berharap semoga kehadiran mahasiswa di desanya dapat bermanfaat untuk masyarakat dan menjadi berkah untuk semua kalangan.
Sementara Ketua Pemdes Lintang, Wandi menyampaikan kebanggaannya terhadap kehadiran mahasiswa KKN, dan sangat terbuka menerima saran atau pun kritik dari mahasiswa, sehingga nantinya tidak dipandang sebagai pemerintahan yang tertutup.
Sebanyak 5 divisi diantaranya, divisi acara dan advokasi, divisi Kominfo, divisi konsumsi, divisi pengembangan dan pembangunan, serta divisi pendidikan dan agama memaparkan program kerja yang nantinya akan dilaksanakan sesuai kebutuhan yang ada di lokasi KKN.
Adapun kegiatan ini dilaksanakan untuk berkolaborasi dalam bentuk kerjasama antara pihak Desa Lintang dengan mahasiswa KKN yang diharapkan mampu memberikan kontribusi penuh terhadap masyarakat di desa tersebut dan memberikan timbal balik yang dimana nantinya akan memudahkan proses pelaksanaan program kerja yang telah dirumuskan oleh kelompok KKN Desa Lintang.
Kemudian melahirkan insan yang menyerukan amar ma’ruf nahi munkar bertanggung jawab atas terwujudnya tatanan masyarakat yang adil bernafaskan Islam. Seperti dikatakan dalam Al Qur’an Surat Ali Imran 104 dikatakan bahwa “Dan hendaklah ada segolongan umat yang menyeru pada kebajikan,menyeru kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar mereka itulah orang-orang yang beruntung”
