JERMAN, Linatasbabel.iNews.id – Kabar gembira datang dari ruang perawatan Timnas Perancis, striker andalan Kyllian Mbappe dipastikan dapat tampil memperkuat les blues dalam lanjutan laga grup D piala Eropa 2024 kontra tim kuat Belanda pada 22 Juni mendatang.
Kemenangan tipis berbau keberuntungan diraih Perancis pada laga pembuka kampanye tim ayam jantan dikancah Euro 2024. Perancis menang 1-0 lewat gol bunuh diri pemain Austria, Maximillian Wober dimenit ke-38.
Sayangnya kemenangan ini harus dibayar mahal dengan cidera patah tulang hidung yang dialami Kyllian Mbappe sehingga pemain yang baru saja resmi menjadi pemain Real Madrid ini bersimbah darah.
Sang pelatih, Didier Deschamps sempat pesimis dengan kondisi Mbappe dan bersiap melanjutkan petualangan timnas Perancis tanpa kehadiran striker yang baru berusia 25 tahun ini. Dilansir dari BBC Sport, Didier Deschamps menyampaikan penyesalannya melihat kondisi Mbappe yang meragukan untuk dapat terus membela Perancis di sisa laga Euro 2024.
“Saya tidak sedang berandai-andai, tetapi tim Perancis dengan Kyllian Mbappe selalu lebih kuat dengan kehadirannya. Jika kabar tidak memungkinkan seperti itu, kami akan bertarung tanpa dia (Mbappe)”. ujar Didier Deschamps kepada reporter BBC Sport.
Tim medis Perancis bergerak cepat mencari solusi agar sang mega bintang dapat kembali ke lapangan hijau dengan tetap mempertimbangkan kondisi kesehatannya. Upaya ini terbayar lunas, setelah melalui pemeriksaan intensif, Mbappe dipastikan dapat comeback pada laga krusial kontra Belanda.
“Kylian Mbappé kembali ke base camp timnas Prancis. Kylian Mbappé mengalami patah hidung pada bagian kedua Austria-Prancis yang diadakan Senin ini di Düsseldorf. Kapten Prancis ini mendapat perawatan dari staf medis dan Dr. Franck Le Gall, yang mendiagnosisnya mengalami patah tulang hidung. Mbappé akan mendapat perawatan dalam beberapa hari ke depan, tapi dia tidak akan menjalani operasi dalam waktu dekat”. bunyi pernyataan Federasi Sepakbola Perancis (FFF) seperti dilansir akun X @fabrizioRomano.
“Masker akan dibuat untuknya sehingga pemain nomor 10 di tim nasional Prancis dapat mempersiapkan diri untuk kembali ke kompetisi setelah periode perawatan”.lanjut pernyataan resmi FFF.