MOTOGP, Actadiurma.id – Suatu hal yang kejam ketika Miguel Oliveira mendominasi MotoGP Portugal pertama di Portimao pada tahun 2020 – dengan pole position, fastest lap, dan kemenangan – pendukung tuan rumah absen karena pembatasan Covid.
Selama lima kunjungan MotoGP sejak itu, fans Portugal berbondong-bondong menuju trek untuk mendukung Oliveira – di mana akhir pekan lalu Portimao dipadati total 174.614 orang, dengan 72.549 di antaranya datang hari Minggu.
Namun sayangnya, Oliveira belum bisa menyamai aksi heroiknya di kandang pada tahun 2020, dengan hasil terbaiknya sejak itu adalah finis kelima, untuk KTM, pada tahun 2022.
Tapi Oli menikmati penampilan yang lebih kuat di Grand Prix, menyalip kedua pabrikan Yamaha untuk mencapai posisi kesembilan, sebelum kontak dengan Marco Bezzecchi mengirimnya kembali ke posisi kedua belas.
Posisinya naik lagi ke P9 saat Maverick Vinales, Marc Marquez dan Francesco Bagnaia secara dramatis tersingkir pada akhir balapan.
“Tidak apa-apa. Bisa saja posisi ke-6 tapi saya terlalu dekat dengan Bezzecchi di tikungan pertama, saat dia berhenti di sebelah saya dan mendorong saya ke sisi kiri trek,” jelas Oliveira.
