BATAM, Actadiurma.id – 30 pimpinan perusahaan manufaktur asal China mengunjungi Badan Pengusahaan Batam (BP), Rabu 27 Maret 2024.
Kunjungan ini dalam rangka melihat potensi investasi dan pengembangan usaha di Kota Batam, Kepulauan Riau.
Para pemimpin perusahaan adalah anggota Asosiasi Bisnis Suzhou Hunan. Mereka diterima langsung oleh Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait dan Direktur Lalu Lintas Barang dan Investasi BP Batam, Surya Kurniawan Suhari di Marketing Canter BP Batam.
Dalam kesempatan tersebut, Ariastuty menyambut baik rencana investasi puluhan perusahaan asal China tersebut.
Seperti diketahui, pada awal perkembangan Batam industri manufaktur menjadi penopang utama perekonomian. Oleh karena itu, industri berorientasi ekspor yang bernilai ekonomi tinggi ini terus dikembangkan oleh BP Batam.
“Hal ini sesuai dengan komitmen kami untuk terus meningkatkan perekonomian Kota Batam yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” ujarnya usai pertemuan.
Lanjutnya, BP Batam tentunya akan membuka seluas-luasnya peluang investasi dari perusahaan asal China tersebut. Pasalnya, Tiongkok merupakan negara penyumbang investasi terbesar kedua ke Kota Batam setelah Singapura. Dimana pada tahun 2023, China mencatatkan investasi sebesar $46,42 juta dengan 137 proyek di Kota Batam.
