PANGKALPINANG, Actadiurma.id – Warga Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung menangkap buaya lalu memasungnya dan menjadi tonton. Buaya tersebut ditangkap lantaran menyerang warga saat beraktivitas di sungai.
“Ada buaya tertangkap oleh masyarajat Desa Tua Tunu, jadi kita bersama-sama dengan Alobi Fundation Bangka kita akan evakuasi” Kata Kepala Resort Konservasi Wilayah Bangka Dedi susanto Rabu (31/1/2024)
Dikatakan Dedi buaya dengan panjang hampir 3 meter ini, ditangkap warga karena dianggap pernah menyerang warga saat sedang beraktivitas di sungai, hingga terluka.
“informasinya sudah membuat gangguan, ketidak tenangan dari masyarakat dan sering muncul” Jelasnya
Tak ayal usai di tangkap kehadiran sang predator menjadi tonton warga, yang sejak pagi berbondong-bondong datang untuk melihat dari dekat.
sesekali warga menyirami dengan air agar sang buaya tidak mati
Diketahui buaya sengaja dibawa ke tempat ini, sebagai bahan edukasi ke masyarakat, bahwa di sungai dekat lingkungan mereka terdapat buaya ganas .
Memanfaatkan kedatangan warga bahkan anak-anak, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Selatan, yang datang untuk mengevakuasi buaya turut memberi edukasi, akan pentingnya menjaga alam agar tetap lestari, sehingga habitat buaya tidak rusak.
“Kita sosialisasi kemasyarakat desa ke anak-anak bahwa ini di lindungi dan kita akan evakuasi sesegera mungkin” Ujarnya
Buaya dengan panjang 3 meter tersebut rencana akan dievakuasi ke pusat penyelamatan satwa Alobi Foundation, di Air Jangkang, Kabupaten Bangka.
