Belajar dari Debat Jilid II, ini Tiga Moment Muhaimin Balik Permalukan Gibran

Nasional

JAKARTA, Actadiurma.id – Gibran Rakabuming Raka nampaknya terlalu percaya diri saat mengawali debat Capres-Cawapres jilid IV yang berlangsung tadi malam di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat. Gimmick Cawapres pendamping Prabowo Subianto ini gagal menjatuhkan mental Gus Imin atau Muhaimin Iskandar, bahkan berbalik mempermalukan dirinya sendiri yang seakan tidak beretika.

Cawapres 02 Gibran mengawali tanggapan pertanyaannya kepada Cawapres 01 Muhaimin Iskandar dengan gimmick yang berusaha menjatuhkan mental dengan menyebut ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menggunakan kertas contekan alias catatan dalam menjawab pertanyaan debat.

“Enak banget ya Gus, jawabnya sambil baca catatan tadi.”sindir Gibran.

Alih-alih membuat Cawapres Muhaimin grogi, sindiran ini dijawab spontan oleh Gus Imin dengan jawaban yang jauh lebih menohok sehingga membuat Gibran melonggo tertegun beberapa saat.

“Terimakasih, saya catat sedikit, yng penting ini bukan catatan Mahkamah Konstitusi.”sahut Muhaimin yang langsung disambut riuh supporter pendukungnya.

“Pak Gibran, apa yang ada sampaikan hanya mengulang apa yang saya sampaikan,”lanjut Muhaimin.

Gagal pada upaya serangan pertama, Gibran kembali melancarkan serangan berikutnya yang juga nampaknya telah diantisipasi dengan baik oleh Muhaimin.

“Tenang pak Gibran, semua ada etikanya, termasuk kita diskusi disini bukan tebak-tebakan definisi, tebak-tebakan singkatan. Kita levelnya adalah policy dan kebijakan. Prinsipnya sederhana, semua kembali pada etika pak Gibran.”jawab Muhaimin.

Tak puas sampai disitu, pada kesempatan menyampaikan closing statemen, Muhaimin kembali menegaskan pentingnya etika dan perbuatan yang tidak mengindahkan bahkan memanipulasi aturan dengan cara-cara yang tidak beretika.

“Kita harus melakukan taubat ekologi, taubat itu dimulai dari etika, sekali lagi etika. Etika lingkungan dan etika pembangunan. Jangan ugal-ugalan, jangan ngangkangi aturan  jangan sembrono, ojo sak karepe dewe.”kata Muhaimin pada closing statementnya tadi malam.