Presiden Jokowi Tak Terpengaruh Pembicaraan Pemakzulan

Nasional

JAKARTA, Actadiurma.id – Presiden Joko “Jokowi” Widodo tetap tidak terganggu meskipun ada seruan pemakzulan yang diprakarsai oleh kelompok yang menamakan dirinya Petisi 100.

Koordinator Kantor Staf Presiden Ari Dwipayana mengatakan, Presiden Jokowi saat ini fokus menyelesaikan tugasnya di sisa masa jabatannya yang berakhir pada Oktober mendatang.

“Beliau (Jokowi) tidak terlalu terganggu dengan wacana ini. Beliau tetap bekerja seperti biasa. Banyak hal yang perlu dibenahi,” kata Ari di kantor Sekretariat Negara di Jakarta, Selasa.

Apalagi, Ari menyebut seruan pemakzulan itu bertentangan dengan penilaian masyarakat terhadap Presiden Jokowi. Survei nasional terbaru yang dilakukan Survei Lingkaran Indonesia (LSI) menjelang akhir Desember 2023 dan awal Januari 2024 mengungkapkan, 78 persen responden menyatakan puas terhadap kinerja Presiden.

“Kami juga melihat dalam kunjungan ke daerah, antusiasme masyarakat dalam menyambut dan berdialog dengan presiden sangat tinggi. Itu menunjukkan presiden terus berupaya untuk kemaslahatan rakyat,” imbuhnya.

Pekan lalu, 22 tokoh yang mewakili Petisi 100 bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mohammad Mahfud MD. Petisi 100 meminta pemakzulan Jokowi dan membayangkan pemilu 2024 tanpa Presiden Jokowi.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshiddiqie menilai kecil kemungkinan pemakzulan Presiden Jokowi. “Dalam satu bulan (sebelum hari pemungutan suara 14 Februari), tidak mungkin bisa diperoleh sikap resmi dua pertiga anggota DPR dan mendapat dukungan dua pertiga anggota MPR (Majelis Permusyawaratan Rakyat). ) setelah melalui Mahkamah Konstitusi,” cuit Jimly, Minggu.