BANGKA BARAT, Actadiurma.id – Satlantas Polres Bangka Barat (Babar) mencatat terdapat 51 insiden kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) sepanjang periode bulan Januari hingga Desember 2023 ini. Dari jumlah tersebut, menimbulkan korban jiwa sebanyak 33 pengendara.
Data di tahun 2023 ini, mengalami peningkatan baik dari sisi kejadian laka lantas maupun jumlah korban jika dibandingkan dengan tahun 2022 lalu yang hanya tercatat 40 kasus.
“Kami mencatat untuk korban luka berat ada 27 orang dan luka ringan 31 orang. Setelah kami lakukan pengecekan data tahun 2022 untuk perbandingan sepanjang 2023 ini, mengalami peningkatan,” kata Ps Kanit Gakkum Satlantas Polres Babar, Bripka Firman, Senin (11/12/2023).
Firman menambahkan, banyak faktor yang menyebabkan kenaikan jumlah laka lantas di wilayah hukum Babar. Namun, yang paling mendominasi ialah faktor kelalaian atau human error.
“Yang pertama faktor human error yaitu pengendara kendaraan tidak mengikuti etika berlalulintas yang baik. Hal-hal ini menyebabkan terjadinya lakalantas, penyebab lainnya faktor kendaraan dari pengemudinya sendiri seperti fungsi ban, rem dan lainnya,” ujarnya.
Ditambahkan Firman, kondisi ruas jalan dan cuaca juga menjadi salah satu faktor berikutnya, kasus lakalantas di Babar mengalami peningkatan. Terlebih, saat ini sedang berlangsung musim penghujan sehingga ruas jalan menjadi licin sehingga kendaraan rentan kecelakaan.
“Yang dominan itu intinya human error dengan pengendara yang sudah berusia produktif 20 sampai 30 tahun. Ke depan kami akan melaksanakan program ke sekolah dan ke masyarakat untuk mengedukasi mereka agar mengikuti etika aturan lalu lintas dan lain sebagainya,” katanya.