DUBLIN, Actadiurma.id – Peristiwa penikaman secara random yang menimpa tiga pelajar sebuah sekolah dasar dan dua orang dewasa di kota Dublin, Republik Irlandia membuat murka warga setempat. Massa mengamuk dan membakar mobil-mobil dan sebuah apartemen yang menampung imigran.
Insiden penyerangan yang mengakibatkan tiga siswa sekolah dasar tewas ini dibarengi oleh aksi penjarahan terhadap toko-toko di kota Dublin oleh sekelompok imigran Aljazair. Kejadian ini menyulut kemarahan warga lokal yang kemudian menyerang dan membakar sebuah apartemen Holiday Inn, tempat penampungan imigran di kota tersebut.
Tidak hanya sampai disitu, warga yang marah juga membakar sejumlah mobil dijalan raya, yang ditenggarai sebagai mobil milik imigran.
Kerusuhan semakin meluas dan masyarakat setempat menyatakan bahwa mereka tidak akan pernah membiarkan demografi negaranya dirubah karena kedatangan para imigran pembuat keonaran ini.