Meski Kerap Diterbitkan, Aktivitas Tambang Ilegal Dam 1 Pemali Tetap Membandel

Lokal

BANGKA, Actadiurma.id – Pasca ditertibkan dan belasan penambang sempat diamankan Polres Bangka, aktivitas tambang Ilegal di kolong sumber air baku PDAM Tirta Bangka Dam 1 Pemali kembali marak. Belasan sakan dan peralatan penambang tampak sudah terpasang pada Rabu (22/11) Sore. 

Diduga para penambang tersebut akan melakukan aktivitas pada malam hari yang mana tampak peralatan operasional seperti BBM bensin hingga peralatan tambang telah siap di lokasi. Informasi tambang kembali beraktivitas ini di tindaklanjuti pihak kepolisian dengan mendatangi lokasi DAM 1 Pemali. 

“Kita dapat informasi hari ini beraktivitas kembali,” kata Kasat Reskrim AKP Ogan Teguh Imani didampingi Kanit Tipidter Ipda Awal Sunaryanto. 

Kedatangan kepolisian dari Satreskrim Polres Bangka ini diikuti Unit Reskrim Polsek Pemali. Beberapa penambang yang sedang tidak beraktivitas menambang sempat ditemui di pondok tak jauh dari lokasi. 

Semwntara itu penambang mengaku kembali beraktivitas karena disuruh seseorang yang telah menjalin komunikasi. Para penambang tak hanya dari Pemali, tetapi juga dari beberapa daerah di Kecamatan Sungailiat.

“Kami disuruh bos, bos kami masuk, kami cuma pekerja pak, katanya nama pengurusnya lewat Anton, tapi kita nggak fau Anton mana, kita hanya pekerja,” ungkap penambang.

Tampak belasan peralatan tambang jenis sebu-sebu masih berada di kolong Dam 1 Pemali. Peralatan tambang tersebut sedikitnya tersebar di beberapa titik berupa sakan, selang, pipa hingga mata rajuk. Ada juga peralatan tambang yang disembunyikan di semak-semak hutan pinggir Dam 1 Pemali. 

Aktivitas tambang telah membuat air Dam 1 Pemali yang sebelum bening menjadi keruh. Tak hanya itu, luasan Dam 1 Pemali terlihat menyempit, terutama di daerah lokasi tambang akibat permukaan bagian tengah kolong telah berubah menjadi daratan.