NEW DELHI, Actadiurma.id – Korban tewas akibat kecelakaan kereta api di India telah meningkat menjadi 13 orang, dan 39 orang terluka, kata seorang pejabat pada hari Senin, dan para penyelidik mencurigai kesalahan manusia sebagai penyebab kecelakaan di negara bagian Andhra Pradesh di tenggara.
Kecelakaan itu terjadi ketika kereta penumpang Visakhapatnam-Rayagada berhenti pada hari Minggu karena putusnya kabel overhead dan layanan Visakhapatnam-Palasa Express menabraknya dari belakang, sehingga menggelincirkan dua gerbong kereta yang tidak bergerak.
Nagalakshmi S., seorang pejabat senior pemerintah di distrik tempat kecelakaan itu terjadi, mengatakan kepada Reuters bahwa lebih dari 90 orang berada di dalam dua gerbong yang ditabrak oleh kereta kedua dan jumlah korban tewas meningkat menjadi 13 orang dan 39 orang terluka.
Kementerian perkeretaapian mengatakan penyelidikan awal menemukan adanya “kesalahan manusia” yang menyebabkan “kelebihan sinyal” pada kereta Visakhapatnam-Rayagada.
Seorang petugas pemadam kebakaran Andhra Pradesh mengatakan pada Senin pagi bahwa tidak ada penumpang yang tersisa di lokasi tersebut.
Kecelakaan ini terjadi hanya beberapa bulan setelah perusahaan kereta api milik pemerintah India mengalami kecelakaan kereta api terburuk dalam dua dekade yang menewaskan 292 orang.
Editor : Yossi Nurmansyah