JAKARTA, Actadiurma.id – Islandia berupaya bermitra dengan Indonesia dalam upaya memanfaatkan potensi panas bumi yang sebagian besar belum dimanfaatkan.
Duta Besar Islandia untuk Indonesia Stefán Haukur Jóhannesson pada hari Senin menyerahkan surat kepercayaannya kepada Presiden Joko “Jokowi” Widodo, sehingga secara resmi memulai jabatan duta besarnya di negara kaya panas bumi tersebut.
Dalam video yang disiarkan Sekretariat Presiden, Jóhannesson mengatakan Islandia sangat berpengalaman dalam menangkap panas bumi untuk memenuhi kebutuhan energinya. Duta Besar juga mengungkapkan rencana Islandia untuk berbagi teknologi panas bumi dengan Indonesia.
“Indonesia merupakan salah satu negara dengan cadangan energi panas bumi terbesar di dunia. Islandia telah memanfaatkan energi panas bumi selama lebih dari seratus tahun. Kami memiliki teknologi yang cukup signifikan yang dapat kami tawarkan kepada Indonesia,” kata Jóhannesson.
Utusan tersebut menambahkan, dirinya telah memfasilitasi perusahaan panas bumi Islandia untuk mengadakan pertemuan business-to-business (B2B) di Indonesia International Geothermal Convention and Exhibition (IIGCE) belum lama ini.
Data pemerintah menunjukkan bahwa Indonesia memiliki 40 persen cadangan panas bumi dunia. Perkiraan Kementerian ESDM mengungkapkan potensi panas bumi Indonesia mencapai sekitar 23 gigawatt. Indonesia telah membangun sejumlah pembangkit listrik tenaga panas bumi dengan kapasitas gabungan sekitar 2,3 gigawatt.
Editor : Yossi Nurmansyah
