Perdana Menteri Malaysia Berjanji Menegakkan Hukum Internasional Konflik Gaza-Israel

Internasional

KUALA LUMPUR, Actadiurma.id – Di tengah gema hukum internasional, seruan dari Gaza, dan bisikan koridor diplomatik, Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Anwar Ibrahim, memperjuangkan perjuangan orang-orang yang tidak bersalah. Pada Sidang Umum Asosiasi Hukum Asean ke-14 tahun 2023 dan Konferensi Hukum Asean, beliau menjanjikan komitmen teguh negaranya untuk mencegah pembantaian lebih lanjut di Gaza dan menegakkan supremasi hukum dalam konflik Israel-Palestina.

Pidato Perdana Menteri Anwar Ibrahim merupakan seruan tegas untuk mematuhi hukum internasional. Ia menekankan bahwa keamanan dan kemakmuran didasarkan pada keutamaan aturan yang mengatur interaksi antar negara. Namun, disonansi muncul ketika negara-negara yang menyatakan kesetiaannya pada tatanan internasional yang berdasarkan aturan, tidak bersuara menentang pendudukan Israel di Palestina.

Menurut Perdana Menteri, Malaysia tidak akan tinggal diam. Mereka tidak akan menyia-nyiakan upaya diplomatiknya untuk melindungi warga sipil Gaza. Komitmen negaranya untuk menegakkan hukum internasional, katanya, sangat tegas dan tegas, serta menyerukan persatuan untuk mengatasi tantangan saat ini.

Editor : Yossi Nurmansyah